This is my blog ....



Dear Reader ...
Welcome to my blog ..
Hope you'll enjoy it ... ^_^
With Love ,, Vie ..


Tampilkan postingan dengan label Corat-coret. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Corat-coret. Tampilkan semua postingan

Selasa, Agustus 03, 2010

Children in Paid Works


As the controversy about children in paid works becomes a debated issue across the world nowadays, some people count paid works as a valuable experience for children, while others consider it as an exploitation of children. Then, why they say so? Those who agree believe that paid works can help children learn about responsibility and develop particular skills that will give benefit for them in the future. On the other side, others who disagree oppose paid works for children because it may cause them to lose their rights to enjoy their childhood and their chances to study as well as their peer. Thus, which one is right? In my point of view, children should not be engaged in some kinds of paid work.

Childhood is a wonderful time, where children can enjoy their time to study or play with their playmate as they wish. However, current reality has shown that many children cannot enjoy their childhood because they are engaged in some kinds of paid works. Those kinds of paid works also decrease children’s enthusiasm to study, while actually their main duty is to study, not to work. Unifah, the leader of PGRI once stated the relevant fact about it. She explained that some children even leave their class and then drop out from school because they feel satisfied for their income for those works and after that they will trap as permanent workers.

Another aspect for my reason is that children need to enjoy their childhood for their psychological development. However some parents do not realize and care much about it. Then, the effects of this ignorance are likely showed by the children by doing protest toward their parents. We can take an example of the recent issue about Arumi Bachsin. She ran away from home for she perceived that she cannot enjoy her time because she is forced to work by her parents.

In some cases, children are engaged in some kinds of paid works because of their families’ economic condition. It is likely that some people will count it as an excuse for them to work. However, we have to consider that fulfilling families’ needs are parents’ duties, not children. Then, what if the parents cannot do that for reasonable reasons? This should be the governments’ duty to take care of low economic level families.

In conclusion, children should not be engaged in some kinds of paid works because it will give bad effects for them. If we consider that children need to learn about responsibility and particular skills in work, why do not we teach them through household works? Knowing the bad effects that may harm them and considering the fact that all children need and have rights to enjoy their childhood, therefore as a wise parent and prospective parents, will we seize their right by allowing them to get involved in some kinds of paid works? Just let our hearts of hearts answer it. (Vie Hanny)

Senin, Mei 03, 2010

Bingung



Pasti diantara kita pernah bahkan sering merasakan yang namanya bingung. Rasa dimana kita dihadapkan pada dua atau lebih pilihan dan kita tidak tahu mana yang harus kita ambil. Mungkin juga suatu kebingungan itu muncul disaat kita tidak tahu harus berbuat apa atas suatu hal yang terjadi pada diri kita.
Masalahnya, terkadang dari kebingungan ini, bisa mengakibatkan stress pada diri kita sendiri. Atau bahkan juga kesalahan dalam mengambil keputusan yang mungkin bisa berakibat fatal.
Untuk menghindari itu, ada sedikit saran yang bisa saya berikan:

  • Mendekatkan diri pada-Nya.
- Ini adalah cara yang pertama dan utama. Dengan berdoa dan memohon petunjuk dari-Nya. Semakin kita mendekatkan diri pada-Nya, kita akan merasa beban itu berkurang.
  • Berbagi kepada pasangan, teman, atau keluarga.
- Hal ini jelas penting. Selain meringankan beban kita, dengan berbagi, ada kemungkinan kita bisa mendapatkan jawaban yang kita cari. Kita juga bisa bercerita dan berbagi pada orang yang kita anggap lebih berpengalaman dalam hal yang kita alami saat itu.
  • Be calm.
- Jangan gegabah dan tetap relax. Kegegabahan itu biasa mengakibatkan penyesalan atau kesalahan yang fatal terutama disaat kita akan mengambil keputusan.
  • Jangan sediri.
- Apabila kita sedang dalam keadan bingung, biasanya kita ingin menyendiri tanpa ada yang mengganggu, hal itu adalah cara yang efektif untuk menenangkan diri kita sejenak. Akan tetapi apabila kita berlalrut-larut dalam kebingungan itu, bisa menyebabkan yang namanya depresi yang kelanjutannya mengakibatkan stress. Untuk itu, bergurau sama teman, pasangan, atau keluarga sejenak bisa mengurangi beban kebingungan yang kita rasa.
  • Menghibur diri sendiri.
- Ini adalah cara relaxsasi yang cukup efektif, yaitu dengan melakukan hal-hal yang kita sukai. Misalnya bernyayi, menonton, atau sekedar membaca komik.
  • Berteriak atau menangis.
- Mungkin hal ini terasa aneh dan sama sekali tidak akan menghilangkan kebingungan. Tetapi, dengan berteriak atau menangis, kita bisa mengurangi beban pikiran kita.

Nah, mudah-mudahan kebingungan itu tidak lagi membuat kita gegabah dalam mengambil keputusan atau stress karena terlalu banyak tekanan.
Let's enjoy our lives..

Selasa, April 27, 2010

Apakah Tujuan Orang Membuat Blog ..


Setiap orang melakukan sesuatu atas dasar tujuan. Demikian juga para blogger. Tujuan utama para blogger membuat akun blog adalah untuk berbagi ide, berbagi pengetahuan, memperkenalkan usaha,dan atau menambah teman.
Tetapi, yang lain disini, ada juga orang yang melakukan blogging dengan alasan yang lain daripada yang lain (Berarti, tidak sama daripada yang sama dunk..??
HeHe ,, Confused..
Berikut tujuan-tujuan orang melakukan blogging yang saya perhatikan:

* Berbagi Pengetahuan dan berita
--> Ini adalah tujuan rata-rata para blogger. Ya, dengan blogging kita bisa menambah pengetahuan. Maka Tujuan ini dapat diakui, adalah tujuan yang sangat positif. Para blogger biasanya juga mengunggah berita yang ada di sekitar mereka. Sehingga berita tersebut bisa menyebar dan diketahui orang banyak, termasuk juga mengenalkan lingkungan, tempat wisata, dll.

* Berbagi ide
--> Kebanyakan postingan blog adalah ide argumentatif blogger. Dengan blog, mereka yang berpikir kritik bisa menyampaikan argumennya dan mendapatkan komentar, kritik, dan saran dari pembaca. Dari segala segi, pendidikan, ekonomi, lingkungan, politik, dan lain-lain.

* Mengenalkan atau membuat Usaha
--> Para blogger yang memiliki bisnis biasanya membuat akun blog dengan tujuan memperkenalkan bisnisnya secara online. Hal ini adalah cara yang cukup efektif, apalagi dengan semakin meratanya akses internet.

* Menambah Teman dan Link
--> Dengan blogging dan blogwalking, para blogger juga berniat untuk menambah link dan petemanan.

* Menyampaikan Kritik
--> Menyampaikan kritik melalui blog adalah hal yang biasa dilakukan blogger. Mungkin,salah satu tujuan blogging bari para blogger adalah untuk menyampaikan kritik, entah kepada pemerintah atau yang lain. ( Bisa jadi kritik terhadap pasangan, hehe )

* Ajang Curhat
--> Yang ini agak aneh tapi nyata dan menarik. Banyak blog yang saya temui berisi postingan curhat, entah itu seperti online diary, atau juga puisi. ( Mungkin, saya salah satunya, hehe )

* Ajang ekspresi diri
--> Dengan blogging, para blogger bisa mengekspresikan diri mereka. Dan para blogger yang memiliki bakat tertentu biasa mengunggah hasil karya mereka, seperti lukisan, hasil photography, hasil tulisan ( novel, cerpen, puisi, dll ).

* Tugas sekolah atau kuliah
--> Ada juga yang membuat akun blog hanya karena mendapat tugas kuliah. Kebanyakan dari mereka melanjutkan blog mereka, tetapi banyak juga yang membiarkannya begitu saja setelah tugas tersebut selesai dinilai.

* Catatan
--> Hampir sama dengan tujuan diatas. Blogger juga biasa mengunggah tugas sekolah atau kuliah mereka, seperti makalah, artikel penting, materi pelajaran atau kuliah, sehingga mereka bisa dengan mudah mencarinya kembali saat mereka membutuhkannya.

Nah ,,kira-kira itulah tujuan blogging yang saya perhatikan. Tetapi, ada juga blogger-blogger lain yang membuat akun blog dengan tujuan lain. Contahnya berikut ini:

# Ikut-ikutan
--> Yah ,, benar, banyak yang membuat akunblog hanya karena ikut-ikutan. Tapi sayangnya, kadang diantara mereka yang cuma suka ikut-ikutan tidak loyal, jadi dengan mudah saja mereka melupakan akun blog mereka.

# Ingin Eksis
--> Mungkin, diantara para blogger ada juga yang membuat akun blog dengan tujuan ini. Tetapi, menurut saya kurang pas deh kalau akun blog hanya digunakan untuk ajang mencari eksisitas.

# Supaya tidak dianggap GAPTEK
--> This is quite common reason. dari pengalaman saya dengan teman-teman, saya melihat, banyak juga blogger yang membuat akun blog supaya mereka tidak dianggap GAPTEK sama teman-teman mereka atau orang lain.

# Penipuan
--> Wah, ternyata kita perlu hati-hati juga dengan blog. Ada juga orang yang berniat menggunakan blog untuk kejahatan.Mereka membuat akun blog dengan profil palsu dan berisi informasi-informasi palsu, atas nama perorangan ataupun perusahaan, guna mengelabuhi orang awam. Maka dari itu, kita perlu waspada.

Itulah tujuan-tujuan yang saya perhatikan selama ini. Mungkin belum semua. Tetapi dengan memposting tulisan ini, saya berniat menggugah minat pembaca untuk ikut blogging. Tentunya dengan niat dan tujuan yang baik kan ..
So ,, why don't we start it from now ..??
Go Blogging ...!!

Jaman gini, Susah nyari pemimpin jujur ...


Hmm ,, ternyata kebiasaan menyontek tidak cuma dilakonin anak sekolah kalau lagi ujian. Membaca berita yang cukup menarik dari Yahoonews, saya pun tertawa geli. Ya, Calon Kades Kok Nyontek, itu judul artikelnya.
Dari Yahoonews disampaikan, berdasarkan pemantauan SCTV, beberapa Calon Kepala Desa yang tengah mengikuti Ujian calon Kepala Desa di Polewali Mandar, Sulawesi Barat pada hari sabtu, 10 april 2010, terlihat sibuk saling contek.
Mereka pun melakukan aksinya dengan modus yang berbeda-beda, dari lirik kanan kiri, bisik sana bisik sini, hingga saling mengirim SMS dan saling menelfon guna mendapatkan jawaban soal ujian, tentunya dengan tujuan utama yang sama, bisa lolos menjadi calon kepala desa. Hufft ..
Kalau baru menjadi calon Kepala Desa saja sudah tidak jujur, bagaimana kalau mereka terpilih menjadi kepala Desa.
Ayolah Indonesia, tanamkan kejujuran dari dini..
Agar tidak ada lagi kasus sejenis skandal century, mafia pajak, mafia hukum, dan mafia-mafia lain yang bakalan tejadi di masa depan..

Kamis, Juni 11, 2009

Teman Sejati

Apa sih arti teman sejati ..???

Teman sejati adalah teman yang selalu ada buat kita. Ada disaat kita tersenyum, saat kita tertawa, dan saat kita menangis. Teman yang setia, selalu ada disamping kita, selalu menemani kita, memberikan dorongan yang baik untuk diri kita.

Sudahkah kita menemukan teman sejati kita ..???

Ya, kita tidak perlu mencarinya. Karena teman sejati kita adalah hati kita. Kita tidak akan menemukan teman-teman kita jika kita tak merasa sehati dengan mereka.

Hhmm .. Tidak sulit untuk dimengerti.

Then, pernahkah kita sakit hati karena teman kita ..???

Itu hal yang biasa. Kecewa, marah, merasa jengkel kepada teman kita sendiri, bukanlah hal yang jarang terjadi.

Lalu, jika mereka pernah membuat sakit hati, apakah mereka bukan teman sejati kita ..???

That’s not what I mean.

Teman sejati belum tentu sempurna. Justru, seperti kutipan yang pernah saya baca,

“Teman yang baik bukanlah teman yang bisa membuat kita tertawa, melainkan teman yang bisa membuat kita menangis”

Wah, kutipan tersebut sepertinya dalam banget maknanya. Mungkin saya juga belum bisa menafsirkan secara gamblang. Yang saya dapat petik dari kutipan tersebut, bahwa teman yang baik bukanlah teman yang hanya bisa membuat kita tertawa, melainkan teman yang bisa membuat kita menangis, mengingatkan kita apabila kita berjalan di jalan yang salah.

Ya, seperti yang sudah saya ungkapkan tadi, teman yang memberikan dorongan yang baik untuk diri kita.

Hhmm, kayaknya nikmat banget ya bisa memiliki teman seperti itu.

Oya, muncul lagi pertanyaan di benak saya. Apakah semua teman kita adalah teman sejati ..???

Ya, itu tergantung hati kita, apakah hati kita bisa menerima mereka ..??? Sebenarnya, kalau dipikir-pikir, why not ..???

Bukannya tidak ada manusia di dunia ini yang sempurna. Semakin kita memiliki banyak teman dengan karakter yang berbeda-beda, semakin lengkaplah dunia kita. Jika semakin banyak teman yang perhatian kepada kita, menyayangi kita, dan peduli sama kita, apa sih yang kurang di dunia ini ..???

Sahabat, genk, cs, dan apapun kita menyebutnya, teman sejati kita adalah hati kita.

Dan ingat, apabila kita berteman karena hati, teman sejati tak kan pernah mati.

Bersama teman sejati kita, kita bisa menciptakan dunia kita. Dimana kita bebas mengembangkan angan dan khayalan kita bersama. Ya, seperti dunia baru milik kita bersama. Tempat kita tersenyum, tertawa, dan menangis bersama.

Satu lagi pesan saya buat kita semua. Teman sejati adalah hati kita, teman sejati tak kan pernah mati. Tersenymlah, tertawalah, dan menangislah bersamanya.

Lewat tulisan ini Viee ingin menyapa teman-teman sejati Viee ,, termasuk “Three ReyChe” ,, Teman-temanku tersayang yang suka rese, iseng, tapi tetap nyenengin.

I love u so much ,, miss u ,, Never forget me …!!